Lawan Kimura, Chris John Target Menang KO


Chris John mengaku memiliki teknik pukulan baru yang diberi nama "Dragon Fire Punch".

Chris John melakukan persiapan di Singapura (REUTERS/Edgar Su)
VIVAnews - Juara dunia tinju kelas bulu WBA, Chris John, menargetkan menang Knock-Out (KO) atas petinju Jepang, Shoji Kimura, saat bertemu di Marina Bay Sands, Singapura, Sabtu 5 Mei 2012.

Chris John akan melakukan upaya mempertahankan gelar untuk ke-16 kali dengan bertarung melawan Kimura. Dan jelang pertarungan besok, petinju kebanggaan Indonesia itu berada dalam kepercayaan diri yang tinggi. Bahkan petinju berusia 32 tahun tersebut yakin menang KO atas Kimura.

Chris John mengaku memiliki teknik pukulan baru yang diberi nama "Dragon Fire Punch". Petinju yang memiliki rekor 46 menang (22 KO)-0-2 itu yakin pukulan barunya akan merobohkan Kimura.

"Saya menargetkan menang KO atau setidaknya TKO (Technical Knock-Out) melawan Kimura. Saya sudah melatih pukulan khusus dengan pelatih saya, yang saya sebut dragon fire punch, yang pastinya akan merobohkan Kimura. Ini adalah tahun Naga, dan saya adalah Sang Naga," ujar Chris John seperti yang dilansir Japan Today.

Kimura, yang dua tahun lebih tua dari Chris John, tidak ingin menyia-nyiakan pertarungan ini. Petinju dengan rekor 24 menang (9 KO)-4-2 itu yakin akan menjadi juara dunia kelas bulu WBA yang baru.

"Chris John menginginkan perang, mereka ingin pertarung yang maju untuk bertarung. Saya adalah petarung sejati. Salah satu dari kami akan KO, pertarungan ini tidak akan berlangsung lama. Saya akan menjadi juara baru," papar Kimura.

Para pertarungan besok, petinju Indonesia lainnya, Daud Yordan juga akan tampil menghadapi petinju Filipina Lorenzo Villanueva. Keduanya akan memperebutkan juara dunia kelas bulu International Boxing Organisation (IBO).
Sumber : VIVAnews
 

Terry Tak Sabar Tampil di Final Piala FA



John Terry (REUTERS/Toby Melville)
VIVAbola – Bek sekaligus kapten Chelsea, John Terry akan memimpin rekan-rekannya di final Piala FA melawan Liverpool di Wembley Stadium, Sabtu 5 Mei 2012. Untuk Terry, kompetisi ini sangat spesial karena dirinya sudah tiga kali mengangkat trofi kompetisi sepakbola tertua di dunia tersebut.

Sejak didaulat menjadi kapten Chelsea, pria yang akrab dipanggil JT ini, pertama kali mengangkat trofi pada 2007. Kketika itu Chelsea mengalahkan Manchester United lewat babak perpanjangan waktu.

“Selalu menjadi perasaan yang luar biasa untuk menjadi kapten dan mengangkat trofi di Wembley. Para pemain sangat menyukainya. Dan kami tentunya akan bermain dengan penuh semangat di Wembley,” ujar Terry seperti dilansir laman resmi Asosiasi Sepakbola Inggris (FA).

Namun, Terry juga waspada dengan lawan mereka, Liverpool. Di musim ini, The Reds sudah dua kali mengalahkan mereka.
Terry menyadari jika pasukan Kenny Dalgish akan berusaha untuk mendapatkan trofi kedua mereka di musim ini. Pada awal bulan, mereka memenangi trofi Piala Liga.

“Penampilan mereka di Liga memang tidak bagus. Tapi, mereka mempunyai pemain belakang yang kuat dan juga bisa mencetak gol. Lagipula, mereka sama tidak fitnya dengan kami. Jadi itu juga merupakan salah satu keuntungan besar.”

Chelsea dan Liverpool mengalami kekalahan di pertandingan tengah pekan. The Blues secara mengejutkan kalah 0-2 dari Newcastle United. Sedangkan Liverpool kalah 0-1 dari Fulham. (irb)

Sumber : VIVAnews